Penerbangan di Bandara Sam Ratulangi Terganggu, AP I Minta Maaf

jpnn.com, MANADO - PT Angkasa Pura (AP) I menyesalkan aksi massa yang dilakukan ormas di Bandara Sam Ratulangi pada Sabtu (13/5) kemarin.

Di mana massa berkumpul di Bandara Sam Ratulangi, Manado dan berorasi menolak kedatangan FPI, kemudian beralih menolak kehadiran Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah.

Massa berkumpul di area parkir selanjutnya ke area halaman VIP hingga menyebabkan kepadatan dan kemacetan lalu lintas di area Bandara Sam Ratulangi.

Corporate Secretary PT Angkasa Pura (AP) I Israwadi menyatakan tidak ada kerusakan fasilitas bandara.

"Hanya railing yang terlepas serta pintu otomatis yang dilepas untuk menghindari bentrokan dengan masa yang akan masuk dengan menggunakan baju adat minahasa lengkap dengan pedangnya untuk mencari Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah. Massa juga sempat memasuki area service road bandara," papar Israwadi.

Proses pembersihan sambung Israwadi, sudah selesai dan fasilitas bandara telah beroperasi normal.

"Terkait kerusakan di area bandara akan segera diperbaiki, karena lokasi kerusakan di lobby yang merupakan public area maka tidak terlalu mengganggu pada aspek keselamatan dan keamanan penumpang jasa bandar udara," katanya.

"PT Angkasa Pura I memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada penumpang jasa bandara atas ketidaknyamanannya yang sempat ditimbulkan oleh aksi massa," imbuh dia.(chi/jpnn)