Pengacara Ini Lagi Naik Daun, Berapa Tarifnya?

Pengacara Ini Lagi Naik Daun, Berapa Tarifnya?
Razman Arif Nasution. Foto: dok.Jawa Pos

"Setelah saya pelajari bersama tim, beliau minta jasa hukum kami, maka kami putuskan terima. Sekitar jam 20.30 malam, surat kuasa ditandatangani, termasuk Ibu Evi dan Pak Mustofa," kata Razman.

Begitu meneken surat kuasa, Gatot, Evi, dan Mustofa, tidak langsung pulang. Diskusi masih terus berlangsung. "Kami bertemu sejak sore hingga malam sekitar pukul sepuluh," imbuh mantan anggota DPRD Madina (2004-2009) dari Fraksi PKPB itu.

Razman mengatakan, meski dia kenal dekat dengan Gatot, tetap saja akan bekerja secara profesional dan proporsional.

Bagaimana soal lawyer fee? Berapa yang harus dibayar Gatot, Evi, dan Mustofa? Pria yang juga pernah menjadi anggota DPRD Madina dari Fraksi Golkar (1999-2004) itu tidak langsung menjawab pertanyaan itu.

"Adinda, ini yang perlu diketahui publik. Razman Arif itu mengenal sistem qana'ah, ikhlas dengan apa yang diterima, cukup dengan yang ada, tidak pernah mengeluh. Saya kerja sesuai profesi, bisa ditanya ke klien-klien saya, saya tak pernah pasang tarif tinggi," urainya.

Berapa? Razman masih belum mau menjawab. "Orang pasti berpikir, Razman kaya raya. Justru klien yang tahu saya tak pasang tarif. Tapi klien tahu bagaimana saya bekerja," lanjut Razman.

Dia mengatakan, kepada Komjen BG dan Sutan Bhatoegana, dirinya juga tak pasang tarif. "Kasus Pak Sutan, pertama kali yang menghubungi istri beliau. Jadi bukan saya yang menawarkan diri, begitu juga Pak BG," ucapnya.

Ditekankan lagi, dirinya tak pasang tarif. Bahkan, dalam beberapa kasus hukum yang dihadapi warga tak mampu, dia membela secara gratis. "Ada penyanyi kampung, orangtuanya penjual nasi goreng, ditipu, saya bela tanpa pungut sepeserpun. Ada juga di Batubara, Jakarta, dan juga Batam," pungkasnya. (sam/jpnn)

BISA dibilang, Razman Arif Nasution kini masuk jajaran pengacara papan atas. Kiprah pria tambun kelahiran Singkuang, Mandailing Natal itu moncer

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News