Pengakuan Nyeleneh Pemakai Sabu-Sabu yang Tertangkap di Kampung Bahari

Pengakuan Nyeleneh Pemakai Sabu-Sabu yang Tertangkap di Kampung Bahari
Pegawai gudang perusahaan jasa kepelabuhan di Pelabuhan Tanjung Priok Didi (37) mengaku rasa kantuk setelah mengonsumsi narkotika jenis sabu-sabu membuatnya tidur dan tertangkap polisi saat penggerebekan di Kampung Bahari, Jakarta Utara, Selasa (26/9/2023). ANTARA/Abdu Faisal

"Tadi saya baru abis pakai (sabu-sabu). Tadi, sih, baru pulang kerja di Pelabuhan Tanjung sebagai Klani (pengecek) barang di sana," kata Aris.

Menurut Aris, dirinya sudah lebih dari dua kali membeli sabu di Kampung Bahari karena pengaruh pergaulan.

Petugas reserse gabungan Polres Metro Jakarta Utara melakukan penggerebekan di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Dalam penggerebekan tersebut, polisi menciduk sekitar 34 orang diduga pelaku tindak pidana kasus penyalahgunaan narkoba, pencurian dengan kekerasan serta pencurian dengan pemberatan, terdiri atas 31 laki-laki dan tiga perempuan.

Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara juga mengamankan narkotika berjenis ganja seberat 5,6 kilogram dan sabu seberat 1,6 kilogram.

“Selain itu, kami juga menyita ganja sintetis seberat 28 gram, dan beberapa alat hisap yang digunakan untuk penyalahgunaan narkotika jenis sabu,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan.

Polisi juga mengamankan barang bukti kejahatan jalanan dari hasil penyisiran saat operasi penggerebekan tersebut.

“Selain itu ada tiga pucuk senjata laras panjang dan tiga buah senjata laras pendek jenis air soft gun, serta 60 buah senjata tajam berbagai ukuran dan lima unit sepeda motor,” kata Kombes Pol Gidion Arif Setyawan. (antara/jpnn)


Polisi menggerebek Kampung Bahari di Jakarta Utara. Petugas mengamankan beberapa pemakai sabu-sabu.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News