Pengakuan Purnawirawan yang Menggagahi Gadis Idiot

Pengakuan Purnawirawan yang Menggagahi Gadis Idiot
Pengakuan Purnawirawan yang Menggagahi Gadis Idiot. Ilustrasi JPNN.com

”Tersangka ini nekat lantaran  dia yakin jika korban bisa dengan mudah dibohongi  dan tidak akan cerita dengan siapapun tentang perbuatannya,” lanjut Ardian. 

Setelah menunggu sekian lama, Suwarno melancarkan aksinya, dia berpura-pura   memintanya untuk membantu membersihkan kos-kosan. 

Agar tidak curiga, SS diminta datang dengan adiknya AY. Namun saat AY lengah,  dia  meminta SS untuk membersihkan salah satu ruangan di kamar lantai dua. Saat di dalam kamar, dia mulai merayu korban dan meremas alat vital korban. 

Awalnya korban menolak dan mencoba melawan. Namun tersangka membujuknya jika apa yang Suwarno lakukan dijamin tidak sakit dan justru nikmat.

Bahkan dia juga menjanjikan uang Rp 10 ribu kepada korban jika korban mau menuruti  nafsunya. Setelah mendegar hal itu, korban langsung pasrah, Suwarno lantas dengan leluasa menikmati tubuh korban. 

Bahkan satu persatu Suwarno melepas pakaian hingga celana dalam korban.
 
”Namun pada saat hendak melakukan persetubuhan itu, aksi tersangka diketahui oleh adik korban yang langsung melaporkan kasus ini ke warga dan diteruskan kepada kami,” lanjut Ardian. 

Kepada penyidik, Suwarno juga mengatakan jika ia melakukan hal itu lantaran  tabungannya dan istri sedang kurang harmonis. Selain itu, dia mulai tidak puas dengan layanan istrinya.

Sehingga untuk menyalurkan hasratnya, dia melirik SS yang masih gadis.

JPNN.com SURABAYA – Setelah menangkap SW alias Suwanto, Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak akhirnya menetapkan purnawirawan polisi tersebut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News