Pengamat Sebut Elektabilitas Khofifah Sulit Ditandingi Risma dalam Waktu Singkat

Sebab, lanjut dia, Jatim bukan murni menjadi basis PDIP.
"Karena kita tahu Jawa Timur bukan basis merah atau PDIP. Lalu, waktunya sempit dan kita tahu di lapangan dikuasai Ibu Khofifah sebagai petahana," ungkap Ujang.
Dengan kondisi yang demikian, ditambah waktu masa kampanye terbilang relatif sebentar bagi setiap kandidat untuk bersosialisasi kepada masyarakat, maka tidak cukup waktu bagi Risma untuk melampaui popularitas Khofifah di Jatim.
"Kalau dalam masa singkat ini sulit untuk bisa menyodok, untuk bisa Risma unggul begitu," kata Ujang.
Apalagi, Khofifah memiliki rekam jejak yang sudah terbukti membawa keberhasilan mendorong Jatim makin maju.
Sebagai petahana, Khofifah telah berhasil menorehkan berbagai prestasi gemilang dan sangat membanggakan bagi masyarakat. (*/boy/jpnn)
Elektabilitas Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa makin kuat menuju Pilgub Jatim 2024.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Jatim Sumbang 25 Persen Laju Tanam Padi Nasional, Khofifah: Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
- Paslon Cecep - Asep Memenangi PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya
- KPK Akan Periksa La Nyalla Terkait Kasus Dana Hibah Jawa Timur Setelah Penggeledahan
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Kantor KPU Buru Sengaja Dibakar, Motif Pelaku Tak Disangka
- Ditanya Pemanggilan La Nyalla, KPK: Tunggu Saja