Pengamat UNJ: Ahok Kalah Di Pilkada 2017

Pengamat UNJ: Ahok Kalah Di Pilkada 2017
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama/ Dok Jawa Pos

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubaidillah Badrun menduga Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kalah dalam Pilkada Gubernur tahun 2017.

"Dugaan saya Ahok kalah di pilkada 2017 kalau tidak berkolaborasi dengan partai politik," kata Ubaidillah Badrun, di sela-sela Dialog Akhir Tahun "Membangun Jakarta Melalui 5 Tertib", diselenggarakan oleh Kaukus Muda Indonesia (KMI), di Hotel Maharadja, kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu (26/12).

Semua imaging politik yang saat ini dibangun Ahok lanjutnya, akan hilang begitu Ahok tidak di panggung kekuasaan lagi. "Imaging politik Ahok ini sangat instan. Sekejap juga hilang," ujarnya.

Agar imaging politik tidak hilang, Ubaidillah kembali menyarankan Ahok harus segera berkomunikasi dengan partai politik.

Lebih lanjut dia mempertanyakan kenapa Ahok suka gusur-menggusur atas nama penertiban? "Yang harus dicermati, ini proyek siapa nantinya dan kenapa itu-itu terus yang dapat proyek. Ini akan jadi peluang proyek dikorupsi," tegasnya.

Terakhir, Ubaidillah mengingatkan Ahok agar pembangunan DKI Jakarta mestinya dilaksanakan dengan humanis. "Pembangunan jalan, tapi jangan sampai ada yang tertindas atas nama pembangunan itu sendiri," pungkasnya.(fas/jpnn)


JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubaidillah Badrun menduga Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kalah dalam Pilkada Gubernur


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News