Pengembangan Pelabuhan Batuampar Digarap BP dan Pelindo I
jpnn.com, BATAM - Pengembangan Pelabuhan Batuampar akan dilakukan secara Build Operate Transfer (BOT) dengan Pelindo I. Setelah pembangunan rampung, maka akan diserahkan ke Badan Pengusahaan (BP) Batam.
"Tahun ini kami ingin segera groundbreaking. Dan sesuai arahan dari Menteri BUMN, kami diarahkan bermitra dengan Pelindo I," kata Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo baru-baru ini.
Pelindo I kata Lukita sudah menyatakan akan segera membuat proposalnya. Dan saat ini BUMN tersebut tengan mengkaji proses pengembangan Pelabuhan Batuampar lebih mendalam.
"Akhir Mei nanti kajian Pelindo I selesai baru diskusi dengan kita," paparnya.
Kerjasama pengembangan pelabuhan ini nanti kata Lukita adalah melalui kerjasama perjanjian serah guna bangunan atau biasa disebut Build Operate Transfer (BOT).
Perjanjian BOT merupakan bentuk perjanjian kerja sama yang dilakukan antara pemegang hak atas tanah dengan investor.
Dalam perjanjian ini, pemegang hak atas tanah memberikan hak kepada investor untuk mendirikan bangunan selama masa perjanjian BOT dan mengalihkan kepemilikan bangunan tersebut kepada pemegang hak atas tanah setelah jangka waktu perjanjian berakhir.
Bentuk kerjasama ini biasanya sering digunakan dalam pembangunan infrastruktur publik seperti pelabuhan.
Pengembangan Pelabuhan Batuampar akan dilakukan secara Build Operate Transfer (BOT) dengan Pelindo I.
- 90 Pegawai Non-ASN di Batam tidak Masuk Kerja Seusai Cuti Lebaran
- DHL jadi yang Pertama Meluncurkan Pusat Logistik Kendaraan Listrik di Batam
- DPRD Imbau Perusahaan di Batam Membayarkan THR Tepat Waktu
- Tangkap Buronan Interpol, Polresta Barelang Terima Penghargaan dari Kedubes Jepang
- 4 Remaja Wanita Pelaku Perundungan di Batam yang Viral Sudah Ditangkap Polisi
- KM Alexindo 8 Terbakar di Batam, Konon Inilah Pemicunya