Pengembangan Rumah Tapak di Surabaya Sudah Terbatas
Kamis, 24 Agustus 2017 – 19:28 WIB

Ilustrasi perumahan. Foto: Bontang Post/JPNN
Sisanya, 20 persen, in house atau cicilan melalui pengembang.
Karena itu, penurunan suku bunga oleh BI belum lama ini diharapkan bisa direspons perbankan untuk menurunkan suku bunga KPR.
”Suku bunga juga menjadi pertimbangan pembeli untuk segera melakukan transaksi,” ujarnya. (res/c24/sof)
PT Gosyen Jaya mengembangkan proyek rumah tapak yang membidik pasar menengah di Surabaya Timur.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Gegara Rekor Inflasi Rendah, Pemerintah Klaim Swasembasa Pangan Bakal Sukses
- Utamakan Keselamatan, KAI Raih 2 Penghargaan di Ajang WISCA 2025
- Maksimalkan Pasar Ekspor, SIG Kebut Proyek Dermaga & Fasilitas Produksi di Tuban
- Perkuat Budaya Keselamatan Berkelanjutan, KAI Raih Penghargaan di WISCA 2025
- Ketum HIPPI Jaksel Apresiasi Langkah Berani BI Perluas Ekspansi QRIS Lintas Negara
- Siap Tingkatkan Ekraf, Gempar Targetkan Sulut Jadi Pintu Gerbang Asia Pasifik