Pengguna Aplikasi Kencan di Australia Berharap Aturan Baru Akan Membuat Mereka Lebih Aman

Agar kencan tetap aman
Aturan aplikasi kencan di Australia nantinya akan mengatur agar ada mekanisme pelaporan yang transparan.
Dengan mekanisme ini, perusahaan aplikasi harus melaporkan jumlah akun Australia yang ditutup kepada komisionar eSafety, termasuk melaporkan aktivitas moderasi yang dilakukan bagi penggunanya yang melanggar.
Mereka juga harus menindaklanjuti pengaduan dari penggunanya yang merasa keselamatannya terancam.
Berdasarkan pengalamannya, Tesa mengatakan hal yang paling penting jika diajak bertemu untuk pertama kali dari orang yang dikenal di aplikasi kencan adalah melakukan pertemuan di tempat umum.
"Mungkin share location ke teman supaya mereka juga tahu kamu di mana," ujar Tesa.
"Be clear with your intention [jelaskan apa yang kamu cari] di chat sebelum ketemu, terus perjelas kamu nyaman dan tidak nyamannya seperti apa."
Tesa juga mengusulkan untuk tidak memberikan alamat tempat tinggal sebelum bertemu langsung dengan teman kencannya.
"Seperti saya pernah meminta dijemput di kampus ... dan ketika diantar pulang, saya minta diantar sampai pertigaan rumah saja," ujarnya.
Berkenalan dengan orang lewat aplikasi kencan bisa menyenangkan, tapi juga berbahaya
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Resmi Meluncur, Master Bagasi Siap Jembatani Produk Lokal Tembus Pasar Global
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Hadirkan BrainBoost Limitless, Denny Santoso Jelaskan Soal Ini
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas