Pengumuman CPNS Kemenkeu Diprotes, Nilai Rendah Malah Lolos

Pengumuman CPNS Kemenkeu Diprotes, Nilai Rendah Malah Lolos
Peserta tes CPNS menunggu giliran mengikuti SKD. Foto: Radar Tarakan/JPNN.com

Perempuan 23 tahun itu melamar formasi Pengelola Data Layanan Pajak dengan bekal ijazah DIII Akuntansi dari Akademi Akuntansi YKPN Jogjakarta.

’’Saya malam-malam sekitar pukul 00.30 (1/11, red) melihat di internet pengumumannya,’’ katanya saat dihubungi kemarin (2/11).

Saat itu dia kecewa karena namanya tidak tercantum dalam daftar kelulusan SKD CPNS Kemenkeu.

Setelah itu pada pagi harinya dia melihat-lihat kembali daftar nama-nama yang lolos SKD. Apalagi di dalam daftar kelulusan itu disertai juga dengan nilai SKD masing-masing.

Putri mengaku kaget ketika dia melihat ada pelamar dengan nilai lebih rendah, tetapi lulus SKD. Dia mengungkapkan dirinya mendapatkan nilai total 327 poin.

Perinciannya adalah nilai tes wawasan kebangsaan (TWK) 85 poin, nilai tes intelegensia umum (TIU) 80 poin, dan tes karakteristik pribadi (TKP) 162 poin. Dari komposisi nilai yang diperoleh itu, Putri dinyatakan lolos ambang batas atau passing grade.

’’Yang membuat saya kecewa adalah ada delapan nama yang total nilainya di bawah saya, tetapi lulus SKD dan melaju ke tahap SKB (seleksi kompetensi bidang, red),’’ paparnya.

Padahal sama-sama mendaftar untuk jalur peserta umum. Putri berharap Kemenkeu bisa memberikan penjelasan kenapa dia bisa dikalahkan oleh pelamar yang nilainya berada di bawahnya.

Ada pelamar dengan nilai tinggi tetapi tidak lolos SKD CPNS Kemenkeu. Sebaliknya ada yang nilainya lebih rendah, justru lolos SKD.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News