Pengunjuk Rasa di Gedung Parlemen Australia Dikecam
"Kami harus selalu memastikan bahwa rumah rakyat ... seterbuka mungkin dan bisa diakses dengan mudah dan kami mencoba untuk menciptakan keseimbangan yang tepat di sana," sebut PM Turnbull.
Senator Richard menentang perbaikan keamanan itu dan takut bahwa mereka akan mengubah Gedung Parlemen menjadi bunker politisi.
"Gedung ini dirancang agar rakyat mampu mengawasi politisi mereka. Ini dirancang agar politisi menjalankan amanat rakyat," katanya.
Senator asal negara bagian Victoria, Derryn Hinch, juga menentang sistem keamanan yang baru, mengatakan bahwa upaya itu sama saja dengan menempatkan kawat berduri di atas layar Sydney Opera House.
Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.
Diterjemahkan: 17:10 WIB 02/12/2016 oleh Nurina Savitri.
Lihat Artikelnya di Australia Plus
Perdana Menteri Australia, Malcolm Turnbull, telah mengecam protes pro-pengungsi di Gedung Parlemen sebagai "penolakan demokrasi" yang mengerikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23
- Dunia Hari Ini: Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia
- Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Gadis 14 Tahun Dinobatkan sebagai Olahragawan Aksi Terbaik
- Dunia Hari Ini: Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar
- Dunia Hari Ini: Timnas Garuda Muda Kalahkan Australia 1-0