Pengusaha Kaya Australia Bangun Titanic II
Dijamin Paling Aman, 2016 Siap Berlayar
Kamis, 28 Februari 2013 – 07:48 WIB
Sesuai dengan Titanic, para penumpang dalam kapal tidak akan mendapat fasilitas televisi, internet dan pendingin udara. Para penumpang ‘hanya’ mendapat hiburan di kasino, bioskop atau area perbelanjaan. Fasilitas Titanic seperti pemandian ala Turki, Parisien Cafe, dua "Millioniare Suites", hingga ruang kapten kapal dihadirkan serupa pada Titanic II. Ruang Marconi alias kamar radio yang pada Titanic menjadi sumber pemberitahuan petaka saat karam kepada dunia juga dihadirkan pada Titanic II.
Berbeda dengan Titanic yang dibangun oleh Harland dan Wolff di galangan kapal Belfast, Titanic II kini dibangun oleh Shipyard dan perusahaan asal Tiongkok, CSC Jinling. Saat ini, tiket Titanic II sudah laris di pasaran. Setidaknya sudah ada 40 ribu orang yang menyatakan minatnya untuk bisa berlayar dengan Titanic II. Tiket pelayaran perdana Titanic II terbentang pada angka USD 750 ribu hingga USD 1 juta.
”Saya yakin ini akan menjadi perjalanan yang penuh emosi dan sejarah. Saya tidak sabar untuk membeli dan mengarungi samudra bersamanya,” kata Oldsson, seorang warga Canberra kepada Koran setempat. Menurutnya, dia akan mengajak keluarganya untuk menikmati perjalanan penuh memori itu. (tir)
KISAH tenggelamnya kapal Titanic yang karam dalam perjalanan menuju New York begitu dramatis. Sampai-sampai, musibah terbesar kapal pesiar tersebut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kabinet Israel Dikabarkan Setuju Menghentikan Operasi Militer di Rafah
- Korea Utara Akui Gagal Luncurkan Satelit Pengintai Militer
- Donald Trump Berjanji Sikat Pendukung Palestina Jika Terpilih Jadi Presiden
- Pesawat Tempur Israel Bunuh Pentolan Hamas di Tepi Barat
- Xi Jinping Turun Gunung, China Siap Membereskan Konflik di Timur Tengah
- 24 Tahun Diperjuangkan Indonesia, Traktat Proteksi Pengetahuan Tradisional Akhirnya Disahkan