Penjelasan Bu Menkeu soal Program PEN untuk Tahun Depan dan Anggarannya
Selasa, 01 September 2020 – 21:12 WIB
Pada kesempatan sama Sri Mulyani juga memerinci beberapa faktor utama yang akan menjadi fokus pemerintah untuk memacu pertumbuhan ekonomi nasional pada 2021.
Baca Juga:
Beberapa faktor yang berpengaruh itu ialah keberhasilan penanganan pandemi COVID-19 termasuk upaya riset vaksin, kondisi pemulihan kinerja perekonomian global, upaya reformasi struktural untuk kemudahan usaha serta dukungan kebijakan fiskal yang bercorak countercyclical termasuk melalui lanjutan program PEN.
"Pemerintah berkeyakinan bahwa pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5 sampai 5,5 persen cukup realistis dengan mempertimbangkan berbagai faktor tersebut," pangkasnya.(MCR2/JPNN)
Menkeu Sri Mulyani menyatakan bahwa program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) akan dilanjutkan pada 2021 meski anggarannya tak sebesar untuk tahun ini.
Redaktur & Reporter : Rizki Sandi Saputra
BERITA TERKAIT
- Aset Bank bjb Tembus Rp 202,5 Triliun di Tengah Tantangan Perekonomian Indonesia
- Kinerja APBN On Track di Triwulan 1 2024, Penerimaan Bea Cukai Telah Capai Rp 69 T
- Pelayanan Bea Cukai Sedang Disorot, Sri Mulyani Bereaksi Begini
- Peran Strategis BPKP, Kecepatan dan Ketepatan Mencegah Kebocoran demi Keberhasilan Pembangunan
- Orang Kuat
- Alhamdulillah, Ada Kabar Baik dari Sri Mulyani, tetapi Tetap Waspada