Penjelasan Dokter Meserasi Tentang Jumlah Pasien Covid-19 Meninggal di NTT

Penjelasan Dokter Meserasi Tentang Jumlah Pasien Covid-19 Meninggal di NTT
Ilustrasi - Pasien Covid-19 meninggal. Foto: Antara/Rahmad/pras/20

jpnn.com, KUPANG - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), dr. Meserasi Ataupah mengatakan, seorang pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah ini meninggal dunia, sehingga kasus meninggal akibat paparan COVID-19 di daerah ini bertambah menjadi 15 orang.

“Hari ini ada tambahan satu pasien COVID-19 yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19," kata Meserasi Ataupah di Kupang, Senin (16/11).

Ia mengatakan pasien COVID-19 yang meninggal itu merupakan pasien COVID-19 dari transmisi lokal di Kota Kupang.

“Pasien COVID-19 yang meninggal dunia di NTT terus bertambah," tegasnya.

Meserasi Ataupah menyebutkan, 15 orang pasien COVID-19 yang meninggal dunia di NTT tersebar di Kabupaten Sumba Timur dua orang, Manggarai satu orang, Timor Tengah Selatan (TTS) satu orang dan Kota Kupang 11 orang.

“Kasus meninggal akibat COVID-19 paling banyak di Kota Kupang tercatat 11 orang," katanya.

Meserasi Ataupah yang juga merupakan penjabat sementara Bupati Malaka itu menyebutkan, pasien CIVID-19 yang meninggal dunia pada umumnya merupakan pasien COVID-19 dari transmisi lokal.

Dia berharap masyarakat NTT agar tetap menaaati protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran kasus COVID-19 yang terus meningkat seperti menggunakan masker, menjaga jarak serta mencuci tangan dengan menggunakan sabun sebelum dan sesudah melakukan aktifitas.(Ant/jpnn)

Dokter Meserasi meminta masyarakat NTT agar tetap menaaati protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran kasus COVID-19 yang terus meningkat


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News