Penjualan Bersih Indofood Tumbuh Tipis

Penjualan Bersih Indofood Tumbuh Tipis
Penjualan Bersih Indofood Tumbuh Tipis
Sementara kontribusi dari grup agribisnis dan distribusi relatif tidak mengalami perubahan, masing-masing sekitar 20 persen dan 8 persen. Atas semua itu laba kotor Indofood naik 19,4 persen menjadi Rp 12,47 triliun di tahun 2010 dari Rp 10,44 triliun di tahun 2009 disebabkan oleh naiknya volume penjualan pada seluruh grup serta turunnya biaya bahan baku.

Marjin laba kotor meningkat sebesar 460 basis poin menjadi 32,5 persen. Laba usaha tumbuh sebesar 34,5 persen menjadi Rp 6,73 triliun di tahun 2010 dari Rp 5 triliun di tahun 2009 dan marjin laba usaha meningkat menjadi 17,5 persen di tahun 2010 dari 13,4 persen di tahun 2009. "Kami senang atas pencapaian kinerja yang solid ini dan pertumbuhan yang berkelanjutan selama enam tahun berturut-turut," kata Anthoni.

Anthoni menganggap kinerja positif itu mencerminkan kekuatan bisnis perseroan serta kemampuan manajemen dalam memanfaatkan peluang dan menghadapi tantangan di pasar.

Seperti diketahui, salah satu tantangan terbesar perseroan pada tahun lalu adalah penemuan di Taiwan bahwa kecap dalam Indomie goreng, sebagai salah satu produk utama perseroan, mengandung zat yang tidak diperbolehkan. Ekspor ke negara itu sempat terhenti dan membuat beberapa negara lain ikut melakukan koreksi. Meski begitu, ekspor Indomie ke sekitar 80 negara sudah lancar kembali.

JAKARTA - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (Indofood) meraih laba bersih Rp 2,95 triliun pada 2010, atau naik 42,2 persen dibandingkan 2009 sebesar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News