Penumpang Bercanda Bawa Bom, Lion Air Delay Dua Jam

Penumpang Bercanda Bawa Bom, Lion Air Delay Dua Jam
Ilustrasi. Foto dok humas Lion Air

jpnn.com - jpnn.com - Seorang penumpang Lion Air tujuan Batam-Medan diamankan petugas Avsec Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepri, Senin (30/1).

Sarifuddin terpaksa diinterogasi karena mengaku membawa bom dalam tasnya. Akibat ulah isengnya itu, penerbangan itupun tertunda sekitar 2 jam.

Pihak penerbangan meminta seluruh penumpang kembali turun untuk dilakukan pengecekan ulang.

"Seharusnya berangkat pukul 16.15, tapi karena SOP di Hang Nadim harus melakukan pengecekan ulang," kata General Manager Marketing Bandara Internasional Hang Nadim Batam Dendi Gustinandar, kepada Batam Pos (Jawa Pos Group), Senin.

Kejadian ini bermula saat para penumpang semuanya sudah berada dalam pesawat. Pramugari melakukan pengecekan persiapan untuk take off.

Termasuk merapikan tas penumpang yang berada di kabin pesawat. Lalu saat pramugari merapikan tas penumpang pria berusia 40 tahunan tersebut, dan mendorong tas tersebut ke dalam kabin.

Pria tersebut terlihat kurang senang, karena tasnya dirapikan. Sehingga terlontarlah omongan mengenai adanya bom di dalam tas tersebut.

Mendengar omongan penumpang tersebut, pramugari langsung ke kokpit tempat pilot. Setelah ada diskusi, pilot memutuskan untuk membatalkan kebarangkatan. Dan segera menghubungi pihak Avsec dan TNI AU yang berada di Bandara Internasional Hang Nadim Batam.

 Seorang penumpang Lion Air tujuan Batam-Medan diamankan petugas Avsec Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepri, Senin (30/1).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News