Penundaan Kunjungan Obama Dimaklumi

Penundaan Kunjungan Obama Dimaklumi
TUNDA - Menlu RI Marty Natalegawa saat diwawancarai wartawan terkait kedatangan Barack Obama, beberapa hari lalu. Foto: Arsito Hidayatullah/JPNN.
JAKARTA - Menlu RI Marty Natalegawa menyatakan bahwa pemerintah Indonesia mengerti sepenuhnya alasan di balik penundaan rencana kunjungan Presiden AS, Barrack Obama, ke Indonesia. Hal tersebut dinyatakan oleh Menlu di hadapan media massa, dalam jumpa pers di Ruang Palapa, Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Jumat (19/3) pagi.

Jumpa pers yang digelar sekitar pukul 10.00 WIB itu, sedianya dijadwalkan untuk membicarakan soal hal-hal penting terkait mendekatnya rencana kunjungan Obama, namun harus berganti dengan topik soal sikap pemerintah RI terhadap pembatalan atau penundaan kunjungan itu. Obama sendiri sebelumnya direncanakan bakal berkunjung ke Indonesia pada tanggal 23-25 Maret 2010, sebagai jadwal yang sudah merupakan revisi pula dari agenda awal antara tanggal 20-22 Maret 2010.

Dalam jumpa pers tersebut, Marty menegaskan bahwa informasi yang telah diterima pemerintah adalah bahwa kunjungan Obama dijadwalkan ulang menjadi bulan Juni 2010. Penundaan tersebut disebutkan karena situasi internal di AS, terkait dengan rencana pengesahan RUU Kesehatan yang berisi poin-poin Reformasi Jaminan Kesehatan. Selain ke Indonesia, kedatangan Obama ke Guam dan Australia yang sejalan dengan kunjungan ini juga ikut mengalami penundaan.

Terkait soal tanggapan, Menlu lantas menyebutkan bahwa penundaan kunjungan tersebut pada dasarnya telah diantisipasi oleh pemerintah RI, bahkan sejak Gedung Putih menyampaikan perubahan awal rencana kunjungan dari tanggal 20 Maret. Penundaan kembali itu menurut Marty, juga tidak akan berpengaruh terhadap naskah perjanjian RI-AS yang telah disiapkan.

JAKARTA - Menlu RI Marty Natalegawa menyatakan bahwa pemerintah Indonesia mengerti sepenuhnya alasan di balik penundaan rencana kunjungan Presiden

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News