Penyebab Kebakaran di RSAL Mintohardjo

jpnn.com, JAKARTA - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Pusat menduga penyebab kebakaran yang melanda Gedung Farmasi RSAL Mintohardjo di Jalan Bendungan Hilir, Tanah Abang pada Minggu pagi karena arus pendek listrik (korsleting).
Akibat kebakaran tersebut gudang logistik yang berisi Alat Perlindungan Diri (APD) di lantai 2 Gedung Farmasi ludes dilalap si jago merah.
"Yang terbakar itu gudang farmasi yang isinya APD di lantai dua ludes terbakar. Kami duga api dari korsleting listrik," kata Kepala Seksi Operasi (Kasiop) Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat Unggul saat dikonfirmasi di Jakarta.
Dia menjelaskan petugas menerima berita kebakaran tersebut pukul 05.05 WIB. Kemudian, petugas tiba pukul 05.15 WIB dengan pengerahan awal dua unit mobil pemadam dan sepuluh personel.
Petugas mendinginkan lokasi pada pukul 06.40 WIB. Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat mengerahkan total sepuluh unit mobil dan 50 personel.
Tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini. Namun demikian, petugas belum bisa memastikan kerugian yang ditaksir setelah luas area kurang lebih 40 meter persegi (m2) itu terbakar.
Api berhasil dipadamkan dan tidak menjalar luas. "Tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran ini," kata Unggul.
Dalam penanganan kebakaran di rumah sakit, petugas juga mewaspadai limbah B3 atau limbah yang mengandung zat beracun bagi manusia dan hewan. (antara/jpnn)
Kebakaran menghanguskan Gedung Farmasi RSAL Mintohardjo tadi pagi. Petugas menduga ini penyebabnya.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Kebakaran di Pekanbaru Dapat Dikendalikan Berkat Respons Cepat Dirjen Bina Adwil
- Pelamar PPSU hingga Damkar Mengular hingga ke Depan Balai Kota Jakarta, Ada yang Datang Sejak Subuh
- Kemendagri dan Pemerintah Denmark Siap Kerja Sama untuk Memperkuat Pemadam Kebakaran
- Kawasan Hutan Lindung TNTN Terbakar, Diduga Akibat Pembukaan Lahan Ilegal
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya
- Korsleting Listrik di Toko Penjual Petasan Jadi Petaka