Penyewa Rumah Semakin Tertekan Akibat Kenaikan Biaya Hidup di Australia

Kistry mengatakan tekanan finansial dapat membahayakan kesehatan fisik seseorang.
"Hal pertama yang harus dilakukan adalah selalu berusaha memenuhi kebutuhan makanan secara konsisten," katanya.
"Mereka biasanya melewatkan makan demi membayar utang," jelasnya.
Namun, dia mengatakan kekhawatiran soal keuangan juga dapat berimplikasi pada kesehatan mental.
Terpaksa hanya tinggal di rumah
Seorang pensiunan di Kota Adelaide, Elaine (tak bersedia disebutkan nama lengkapnya), mengalami kesulitan ini sehingga harus banyak tinggal di rumah saja.
Wanita berusia 67 tahun itu menjalani kehidupan yang sangat tenang di unit pinggiran kota, tapi bukan karena pilihannya sendiri.
Dia menghabiskan lebih dari setengah uang pensiun untuk sewa unit tersebut. Tekanan kenaikan biaya hidup, katanya, membuatnya tidak punya uang cukup untuk menikmati hidup atau menabung.
"Saya terpaksa hanya tinggal di rumah karena tidak ada lagi yang tersisa untuk dibelanjakan," katanya.
Untung saja Siobhan Joseph menyukai suhu dingin. Karena selama musim dingin, warga Sydney, Australia, ini tak mampu membayar biaya pemanas di tempat tinggalnya.
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS