Perampokan Bank Mandiri, Mantan Sopir dan Satpam Terlibat

Perampokan Bank Mandiri, Mantan Sopir dan Satpam Terlibat
Perampokan Bank Mandiri, Mantan Sopir dan Satpam Terlibat
Menurut Imran, tertangkapnya pelaku berdasarkan informasi dari masyarakat yang mencurigai transaksi menggunakan pecahan uang Rp10 ribu, salah satunya  digunakan untuk membayar kontrakan rumah. "Motifnya ini hanya untuk mencari uang karena tersangka Irfan punya utang Rp20 juta terhadap eksekutor," ujar Imran seperti yang dilansir FAJAR (JPNN Group), Jumat (29/3).

   

Kapolres Wajo, AKBP Masrur mengatakan kasus ini masih  terus dikembangkan untuk mengungkap pelaku lainnya yang diduga terlibat. Tiga pelaku lainnya yang diduga sebagai eksekutor masih terus dalam pengejaran pihak Kepolisian.  Saat ini, barang bukti yang diamankan selain  uang pecahan Rp10 ribu senilai Rp.27.280.000, juga ada 1 unit sepeda motor dengan nomor polisi DC 4719 NA yang digunakan pelaku ke TKP.

   

Terpisah, Kepala Cabang Bank Mandiri Sengkang, Ade Trisna Putra yang ingin dikonfirmasi terkait keterlibatan karyawan dan mantan sopir tersebut tidak berhasil. Nomor ponselnya dihubungi berkali-kali namun tidak diangkat. (lin/pap)

SENGKANG -- Kasus perampokan Bank Mandiri Cabang Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan mulai terkuak. Polres Wajo sudah mengamankan tiga orang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News