Perang Mulut sebelum Pulang

Tim Thomas-Uber Tinggalkan Wuhan

Perang Mulut sebelum Pulang
Perang Mulut sebelum Pulang
WUHAN - Kegagalan tim Thomas-Uber Indonesia berdampak bagi nasib pebulu tangkis di luar lapangan. Tanpa pemberitahuan sebelumnya, Simon Santoso dkk diperintahkan mengemasi seluruh barang mereka dari hotel. Jadwal kepulangan tim dipercepat dari rencana awal.

Kontingen Indonesia pun sudah meninggalkan Wuhan, daerah tempat berlangsungnya putaran final Piala Thomas-Uber 2012, kemarin (24/5) sore. Meski begitu, banyak pebulu tangkis yang kaget dengan perintah sangat mendadak itu.

"Saya juga kaget setelah tiba-tiba teman-teman disuruh siap-siap pulang. Padahal, semalam saya baru selesai bertanding pukul 12 malam dan sangat butuh waktu untuk beristirahat," kata Lindaweni Fanetri, pebulu tangkis tunggal tim Uber Indonesia.

Parahnya lagi, pengumuman kepulangan tersebut pun menyisakan masalah. Sebab, kemampuan manajemen membeli tiket untuk pemain sangat terbatas. Akibatnya, Bellaetrix Manuputti diminta tinggal bersama beberapa anggota tim Thomas dan pengurus di Wuhan sampai Senin (28/5).

WUHAN - Kegagalan tim Thomas-Uber Indonesia berdampak bagi nasib pebulu tangkis di luar lapangan. Tanpa pemberitahuan sebelumnya, Simon Santoso dkk

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News