Perbarindo Tingkatkan Layanan Digital

Perbarindo Tingkatkan Layanan Digital
Handphone. Foto: Pixabay

Selain itu, Penyaluran kredit didominasi oleh sektor umkm hal ini mencerminkan Industri BPR - BPRS
pro rakyat kecil, pro umkm dan pro Pemerintah. Sedangkan dari sisi penghimpunan dana, jumlah
tabungan pada Juli 2018 mencapai Rp 28 Triliun, jumlahnya naik 14,23% dibandingkan posisi setahun
sebelumnya.

Hal yang sama juga pada sisi deposito, tumbuh mencapai 8,99%, menjadi Rp 60 triliun
pada Juli 2018. Keberhasilan dalam menghimpun dana pihak ketiga mencerminkan bahwa tingkat
kepercayaan masyarakat semakin meningkat dan produk yang dimiliki lebih menguntungkan.

Selain itu, Industri BPR - BPRS telah melayani masyarakat Indonesia sebanyak 17 Juta nasabah yang
terdiri dari Debitur sebanyak 4 juta rekening dengan rata – rata pinjaman Rp 27 juta, Deposan
sebanyak 600 ribu rekening dengan rata – rata deposito sebesar Rp 102 juta dan penabung sebanyak
12,4 juta rekening dengan rata – rata tabungan sebesar Rp 2 juta.

"Sangat jelas, bahwa Industri BPR - BPRS berada di grassroot dan garda terdepan dalam melakukan literasi serta edukasi terhadap masyarakat," jelasnya.(chi/jpnn)

 


Sangat jelas, bahwa Industri BPR - BPRS berada di grassroot dan garda terdepan dalam melakukan literasi serta edukasi terhadap masyarakat.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News