Percepat Perizinan Proyek Geotermal, KESDM Gandeng Kemenhut
Senin, 19 Desember 2011 – 18:27 WIB

Percepat Perizinan Proyek Geotermal, KESDM Gandeng Kemenhut
JAKARTA - Menteri ESDM, Jero Wacik dan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan menandatangani kerjasama percepatan perizinan pengembangan Geotermal (Panas Bumi) pada kawasan hutan produksi dan kawasan hutan lindung. Kesepakatan ini ditandatangani di di Gedung KESDM, Senin (19/12) dan berlaku selama 3 tahun mendatang. KESDM dan Kemenhut kata dia menyepakati bahwa pemanfaatan panas bumi sebagai sumber energi merupakan program prioritas pemerintah dalam rangka mendukung ketahanan dan kemandirian energi, dan untuk mengurangi emisi karbon sebagai upaya menurunkan efek gas rumah kaca.
"Untuk mempercepat penyelesaian tumpang tindih dan perizinan pengusahaan panas bumi pada kawasan hutan produksi, kawasan hutan lindung dan pengembangan panas bumi di kawasan konservasi, KESDM dan Kemenhut telah melakukan koordinasi dan sinkronisasi yang hasilnya diwujudkan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman ini," ujar Menteri ESDM, Jero Wacik dalam sambutannya.
Baca Juga:
Menurut dia, kerjasama ini merupakan salah satu upaya dalam rangka mendukung program percepatan pembangunan pembangkit listrik 10.000 MW Tahap II, dimana PLTP diharapkan dapat memberikan konstribusi sekitar 3.967 MW atau sekitar 42 persen.
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri ESDM, Jero Wacik dan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan menandatangani kerjasama percepatan perizinan pengembangan Geotermal
BERITA TERKAIT
- Perkenalkan IT Leaders Indonesia ke Tingkat Dunia, GCF Gelar CIO 200 Summit 2025
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Ribuan Peserta CFD Meriahkan Acara Rejeki wondr BNI
- Bank Raya Dukung Skolari Tumbuh dan Mengelola Keuangan Komunitas Lebih Baik
- SP JICT: May Day 2025 Momentum Reformasi Tata Kelola Pelabuhan Nasional
- Bank Mandiri dan KJRI Penang Gelar Mandiri Sahabatku untuk Memacu Kewirausahaan PMI