Permintaan Produk Makanan dan Minuman Naik 20 Persen
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S. Lukman menyebutkan, permintaan produk makanan dan minuman menjelang Lebaran terus meningkat.
Adhi memprediksi permintaan masyarakat terhadap produk makanan dan minuman meningkat 20 persen dibandingkan dengan bulan-bulan biasa.
”Permintaan untuk produk tertentu seperti sirup, biskuit, kolang-kaling, dan nata de coco dapat meningkat hingga dua kali lipat,” ujar Adhi, Selasa (5/6).
Sementara itu, Dirjen Industri Agro Kementerian Perindustrian Panggah Susanto mengungkapkan, pertumbuhan industri makanan dan minuman pada triwulan pertama 2018 mencapai 12,7 persen.
Kontribusinya terhadap industri pengolahan nonmigas sebesar 35,4 persen.
”Selain momentum Lebaran, ajang pemilihan kepala daerah yang berlangsung tahun ini di berbagai wilayah di Indonesia ikut meningkatkan konsumsi produk makanan dan minuman,” ujar Panggah. (agf/c17/sof)
permintaan produk makanan dan minuman menjelang Lebaran tahun ini terus meningkat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- GAPMMI Optimistis Industri Makanan dan Minuman Pada 2024 Terus Bertumbuh
- Bamsoet Sebut Kreativitas & Inovasi Tingkatkan Daya Saing Industri Makanan dan Minuman
- Luncurkan Korean Goguma, Nabati Makin Kokoh Sebagai Market Leader Indonesia
- Hari UMKM, Tokopedia Gelar Ajang ‘Terbukti NYAM! 2023’ Guna Apresiasi Pelaku Usaha Kuliner
- Polisi Sikat Pengedar Makanan & Minuman Kedaluwarsa di Bekasi, Barbuk Sampai 1 Ton
- Kerry Mewujudkan Industri Makanan dan Minuman yang Berkelanjutan