Permudah Seller UMKM, Tokopedia Kini Terintergrasi OneTalk
jpnn.com, JAKARTA - Momentum Works mencatat Indonesia merupakan negara dengan pasar terbesar belanja online se-Asia Tenggara.
Kurang dari 52 persen Gross Merchandise Value (GMV) Asia Tenggara terjadi di pasar Indonesia.
Hal ini dikarenakan saat ini pasar Indonesia tengah dikuasai oleh e-commerce raksasa, salah satunya ialah Tokopedia.
Sejak rilis pertama kali pada 2009 lalu, kini Tokopedia telah bertransformasi menjadi start-up berstatus unicorn di Indonesia.
Setelah melakukan merger dengan Gojek, di bawah payung GoTo Group kini Tokopedia berhasil menguasai nyaris 35 persen GMV meskipun hanya beroperasi di Indonesia dan berhasil menguasai 18,4 persen pasar digital dalam negeri.
Kali ini, Tokopedia juga berupaya meningkatkan daya saing UMKM Indonesia melalui program “Digitalisasi Pasar Tradisional” yang dilakukan bersama Kementerian Perdagangan RI dan pemerintah daerah terafiliasi.
Melalui program-program kolaboratif bersama pemerintah, kini ribuan UMKM sudah mendapat Nomor Induk Berusaha (NIB) secara online.
CEO TapTalk.io Ritchie Nathaniel mengatakan pasar digital memberikan kesempatan pada UMKM agar bisa melakukan ekspansi secara luas dan menjangkau target pasar yang jauh lebih luas.
Sejak rilis pertama kali pada 2009 lalu, kini Tokopedia telah bertransformasi menjadi start-up berstatus unicorn di Indonesia
- Buka Peluang Pasar untuk UMKM di Luar Negeri, Bea Cukai Gelar Business Matching
- Begini Cara Erick Thohir Berdayakan UMKM Lokal Naik Kelas
- Hari Pertama Karya Nyata Festival Vol.6 Pekanbaru, UMKM Pertamina Bukukan Transaksi Rp 1,2 Miliar
- Fokus Bina UMKM, PNM Hadir di 57th APEC SMEWG
- Tokopedia: Produk Groceries hingga Fesyen Paling Laris Selama Ramadan-Lebaran 2024
- Cermati Perkembangan Global, BRI Lebih Fokus ke Tantangan Domestik Melalui Pemberdayaan UMKM