Pernak - Pernik Asian Games Unik Bisa Dibeli di Sini

Pernak - Pernik Asian Games Unik Bisa Dibeli di Sini
Suvenir Asian Games 2018. Foto: Ist

“Seperti halnya suvenir di Piala Dunia, semua ada aturannya. Untuk Asian Games, Inasgoc diberi mandat oleh OCA untuk menjadi pemegang hak ciptanya,” terang Hasani.

Oleh sebab itu, menurut Hasani, hanya Inasgoc yang memiliki hak penggunaan logo Asian Games 2018 yang akan diperjualbelikan. 

“Di luar Inasgoc kami pastikan itu barang KW atau tiruan. Dan ini melanggar hukum,” imbuhnya.

Untuk pemberdayaan usaha kecil menengah (UKM), lanjut Hasani, akan ada sarananya. Namun, tetap tidak diperbolehkan menggunakan logo Asian Games 2018.

“Misalnya, kami akan melibatkan UKM untuk menjual pernik tradisional khas daerah. Tetapi, tidak boleh menggunakan logo Asian Games,” paparnya.

Penjualan suvenir Asian Games 2018 ditargetkan mencapai angka Rp 22 miliar. Ini termasuk dalam target besar sponsor dari pihak swasta yang mencapai Rp 1,5 triliun.

“Respons pasar terhadap Asian Games 2018 sangat tinggi. Jika dibanding Asian Games 2014 Incheon, mereka baru enam bulan sebelum pelaksanaan mendapat sponsor. Saat ini kami lebih cepat. Bahkan target Rp 1,5 triliun sponsor swasta sudah tercapai,” jelas Hasani.

Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap, pengusaha UKM Kota Jakarta juga memanfaatkan momen Asian Games. Caranya, dengan mencanangkan program diskon untuk produk-produknya.

suvenir untuk Asian Games 2018 Agustus nanti sudah resmi dijual sejak awal tahun ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News