Pernyataan Presiden tak Bikin Kendor Upaya Pembentukan DOB

Pernyataan Presiden tak Bikin Kendor Upaya Pembentukan DOB
Presiden Jokowi menyalami warga Tanjung Selor, Jumat (6/10). Foto: Ifransyah/Radar Tarakan/JPNN.com

“Saya yakin pemekaran yang bisa mengubah wajah perbatasan. Namun, kalau (moratorium, Red) DOB tidak dibuka, daerah otoritas juga kami siap terima. Tapi keinginan kami tetap agar DOB Kota Sebatik diwujudkan,” ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menegaskan moratorium masih belum dicabut. Artinya, meski usulan dan desakan terus mengalir ke pemerintah pusat, 5 usulan DOB dari Kaltara: Kota Tanjung Selor, Kota Sebatik, Kabupaten Krayan, Kabupaten Apau Kayan dan Kabupaten Bumi Dayak Perbatasan (Kabudaya) belum bisa terealisasi dalam waktu dekat.

“Supaya semua tahu. Sampai saat ini (pembentukan DOB, Red) kami masih moratorium. Tapi, usulan dari semua daerah sudah ditampung, sudah saya perintahkan untuk ditampung dulu, karena ini menyangkut APBN. Mau tidak mau, kalau ada DOB, suplai anggaran dari pusat,” ujar Presiden Jokowi di sela-sela lawatan ke Tanjung Selor, Jumat (6/10).

Jokowi mengaku hingga tahun ini sudah ada total 276 usulan DOB dari seluruh daerah. “Banyak sekali. Sekali satu diberi, yang lain pasti ngejar-ngejar minta juga. Semua masih dihitung kemungkinan-kemungkinannya dari APBN dan mempertimbangkan daerah itu bisa membiayai dirinya sendiri,” timpalnya. (rus/fen)


Berharap Presiden Jokowi bisa segera mencabut kebijakan moratorium pembentukan DOB, khususnya untuk daerah perbatasan.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News