Perokok Usia 10-14 Dideteksi 400 Ribu Jiwa Lebih
Rabu, 02 Juni 2010 – 20:41 WIB

Perokok Usia 10-14 Dideteksi 400 Ribu Jiwa Lebih
Dituturkan oleh ahli dari Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) itu, zat adiktif yang terkandung dalam tembakau yang merupakan komponen utama rokok, memiliki tingkat ketergantungan yang tinggi. "Orang berhenti merokok lebih sulit dari (berhenti mengkonsumsi) heroin dan morfin," katanya.
Sementara itu, HM Bambang Soekarno sebagai pemohon judicial review UU 36/2009 tersebut, tetap mempersoalkan kenapa jenis tanaman tembakau saja yang dicantumkan dalam UU tersebut. "Kenapa jenis tanaman tembakau saja yang dicantumkan di pasal itu?" katanya seusai persidangan. Menurutnya, dengan mencantumkan hanya tanaman tembakau sebagai zat adiktif, tanpa ada jenis tanaman lainnya, dirinya merasakan ada ketidakadilan dalam pasal tersebut. Hakim Ahmad Sodiki sendiri kemudian memutuskan bahwa sidang masih akan terus berlanjut, dengan agenda mendengarkan keterangan saksi. (wdi/jpnn)
JAKARTA - Penikmat rokok yang berusia 10-14 tahun di Indonesia mencapai angka 426 ribu perokok. Hal tersebut dikemukakan oleh Abdillah Ahsan MSE,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hakim Menolak Permohonan Praperadilan Tersangka Korupsi PMI Palembang
- Gubernur Rudy Mas’ud Mengunjungi Kediaman Dedi Mulyadi, Ini yang Bahas
- Kepala BNN: 10 Wilayah Ini Rawan Terjadi Penyelundupan Narkoba
- Malik Nuh Jaidi: Harmoni Keluarga yang Menguatkan Langkah Bisnis
- Tuntaskan Kemiskinan, Khofifah Bersama Muslimat NU Terbukti Mampu Mengatasi Persoalan Rakyat
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan