Persahabatan Amran dengan Dato Ali Apong Berbuah Kerja Sama

Persahabatan Amran dengan Dato Ali Apong Berbuah Kerja Sama
Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Menteri Pertanian Brunei Darussalam, Dato Ali Apong. Foto: Humas Kementan

Menurutnya, berkat dukungan penyediaan bibit padi varietas unggul tersebut, produktivitas padi di Brunei Darussalam telah meningkat secara signifikan menjadi 6 ton perhektar dari sebelumnya hanya 2 ton perhektar.

Ini sangat berarti dan penting bagi kecukupan pangan Brunei Darussalam.

“Peningkatan produktivitas menjadi perhatian utama, di saat keterbatasan Brunei Darussalam dalam penyediaan tambahan lahan untuk pangan,” sebutnya.

Menanggapi pernyataan Dato Ali Apong, Menteri Pertanian RI Amran menyambut baik dan ini menjadi potensi sangat besar bagi kedua Negara untuk bersinergi mengembangkan pertanian.

Khususnya di wilayah perbatasan. Keberhasilan upaya ini tidak hanya akan menjamin kecukupan dan keberlanjutan pasokan pangan bagi masyarakat di kedua negara.

Tetapi juga menjamin kecukupan pasokan pangan bagi masyarakat di wilayah ASEAN serta dunia.

“Kerjasama bidang pertanian di wilayah perbatasan juga dapat diperluas tidak hanya mencakup Indonesia dan Brunei Darussalan, tetapi juga Negara-negara lain yang berbatasan di wilayah ASEAN,” ungkap Amran.

Selanjutnya Amran mengatakan peningkatan produktivitas perlu upaya terintegrasi, tidak hanya pemanfaatan varietas unggul, tetapi juga introduksi inovasi dan teknologi pengelolaan air dan sumber hara.

Pemerintah Indonesia dan Brunei Darussalam penting menjalin kerja sama di bidang pangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News