Persebaya vs Kalteng Putra Digelar di GBT, Djanur Gembira

Persebaya vs Kalteng Putra Digelar di GBT, Djanur Gembira
Suporter Persebaya, bonek. Foto: Angger Bondan/Jawa Pos

Mereka akan melawat ke stadion Moch. Soebroto, Magelang untuk menghadapi PSIS Semarang (16/5) di laga pembuka. Kemudian menuju stadion GBT untuk menghadapi Persebaya (21/5). Meski begitu, sejauh ini baru Persebaya yang mengeluhkan soal dua kali away beruntun.

Selain laga pembuka, laga penutup Green Force juga mengalami perubahan. Di laga pemungkas, Persebaya akan menjamu Perseru Badak Lampung FC di stadion GBT (22/12). Padahal, di jadwal sebelumnya Perseru Badak Lampung FC berstatus sebagai tuan rumah.

Soal perubahan jadwal, Djanur tak ingin menyebut itu sebagai keuntungan. “Tapi lebih baik daripada (jadwal) sebelumnya,” terang mantan pelatih Persib Bandung itu.

Winger Persebaya Osvaldo Haay mengaku tak masalah dengan jadwal yang ada. Sebab, dia menilai rekan-rekannya sudah cukup siap untuk bertarung di Liga 1.

“Kalau dibilang berat, semua lawan pasti berat. Tapi kami punya kekeluargaan dan kebersamaan yang bisa jadi kekuatan utama kami nanti,” terang pemain muda terbaik Liga 1 musim lalu itu.

Sayangnya, Green Force dipastikan tanpa Manuchekhr Dzhalilov di laga perdana kontra Bali United (16/5). Padahal, pemain asal Tajikistan itu sudah mulai bergabung latihan di stadion GBT Kamis sore. Hanya, Dzhalilov masih harus melakoni latihan terpisah.

BACA JUGA: Eks Bek Persebaya Surabaya Bertekad Bawa Persiba ke Liga 1

Bergabungnya Dzhalilov dalam latihan ini menjadi sinyal apik. Sebab, dia sudah absen sejak laga final Piala Presiden 2019 leg kedua kontra Arema FC 12 April lalu.

Persebaya Surabaya akhirnya lepas dari jadwal berat, setelah lokasi melawan Kalteng Putra diubah menjadi di Stadion Gelora Bung Tomo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News