Persiba tak Mau Larut dalam Euforia Kemenangan

Persiba tak Mau Larut dalam Euforia Kemenangan
Pemain Persiba sujud syukur. Ilustrasi Foto: Gusti/Kaltim Post/dok.JPNN.com

jpnn.com - BALIKPAPAN – Keberhasilan Persiba Balikpapan menekuk Semen Padang FC dengan skor 2-1 pada Jumat (28/7) lalu, seakan menjadi momen kebangkitan Siswanto dan Abdul Rahman. 

Pasalnya, kedua pemain Persiba itu berhasil mencetak gol debutnya di Indonesia Soccer Champhionship (ISC).

Namun begitu, menurut Abdul Rahman kemenangan ini berkat kerja keras semua pemain dan terutama kecerdikan pelatih dalam merotasi pemainnya di paruh babak pertama. 

"Kemenangan ini bukan hanya karena saya dan Siswanto tetapi berkat kerja keras semua pemain yang tak henti," ujarnya seperti diberitakan Balikpapan Pos (Jawa Pos Group) hari ini.

"Bukan hanya dipertandingan ini. Dua pertandingan sebelumnya pun para pemain sangat bekerja keras untuk mendapatkan satu poin di Jayapura dan tiga poin saat menjamu Persija," sambungnya. 

Dia merasa sangat bahagia dengan gol yang berhasil diciptakan ke jala Jandia Eka Putra. Gol tersebut pun dipersembahkan kepada suporter Balikpapan Suporter Fanatik (Balistik) yang tak pernah berhenti mendukung tim. 

"Memang ini gol saya buat untuk pertama kalinya. Tapi bukan momentum yang tepat untuk terus-terusan euforia. Sisa pertandingan masih banyak, jadi bagaimana terus fokus terhadap tim dan terus memberikan yang terbaik. Apalagi target secara pribadi ingin membawa Persiba masuk ke jajaran papan atas,” jelasnya. 

Sementara itu, paska menghadapi Semen Padang. Antonio Teles cs selama dua hari diistirahatkan oleh Pelatih Jaino Matos. Menurut pria asal Brazil ini karena para pemain sudah sangat kelelahan dengan empat pertandingan yang sudah dijalani. (ham/sam/jpnn)


BALIKPAPAN – Keberhasilan Persiba Balikpapan menekuk Semen Padang FC dengan skor 2-1 pada Jumat (28/7) lalu, seakan menjadi momen kebangkitan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News