Pertumbuhan Ekonomi Tahun Ini Sesuai Ekspektasi

Itu dengan akumulasi realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal pertama sebesar 4,91 persen, kuartal dua (5,02 persen), dan kuartal tiga (5,02 persen).
”Pertumbuhan ekonomi tahun ini sesuai ekspektasi. Setidaknya, sesuai taksiran pemerintah seperti diungkap Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati,” ucapnya.
Menurut Mirza, geliat ekonomi domestik selama kuartal empat masih bisa terjaga.
Itu terjadi di tengah volatilitas pasar keuangan pascahasil Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) dan keputusan The Federal Reserve (The Fed).
Kondisi stabil itu membuat pelaku pasar cenderung percaya diri dalam merencanakan ekspansi bisnis tahun depan.
”Momentum perbaikan terus, pasar keuangan relatif stabil setelah Trump effect. Tidak ada volatilitas terlalu keras, pasar keuangan normal. Artinya para pebisnis bisa melakukan proyeksi usaha dan kemudian mengambil kredit usaha tahun depan,” imbuhnya.
Optimisme itu mendorong bank sentral berani memasang target pertumbuhan ekonomi tahun depan di kisaran 5-5,4 persen.
Kondisi tersebut juga membuat konfidensi BI melambung.
JAKARTA – Pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) pada kuartal keempat diprediksi lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya.
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Pemerintah Optimistis Penguatan Ekonomi Syariah Mendongkrak Target Pertumbuhan 8% di 2029
- Perputaran Uang Judol Capai Rp1.200 Triliun, DPR: Ganggu Pertumbuhan Ekonomi
- Kinerja 2024 Moncer, Jasindo Perkuat Peran Pertumbuhan Ekonomi Nasional & Literasi Asuransi
- KPK Ungkap Modus Korupsi Dana CSR BI Seusai Periksa Satori
- Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas TBB ke Perusahaan Ini