Pertumbuhan Infrastruktur Indonesia Merosot
Kurang Modal Hingga 70 Persen
Rabu, 23 Maret 2011 – 13:09 WIB
Untuk itulah, menurut Bambang, diharapkan sisa kebutuhan investasi sebesar Rp 1.364 triliun itu bisa didanai melalui skema pendanaan Kemitraan Pemerintah-Swasta (KPS), investasi BUMN, CSR (Corporate Social Responsibility) dan Pemerintah Daerah (Pemda). "Untuk itu, perlu sinergi antara pusat dan daerah. Pemerintah juga akan mendukung ketersediaan infrastruktur melalui skema KPS. Dibutuhkan sekitar Rp 23,8 triliun untuk tanah dan Rp 17,7 triliun untuk sebagian konstruksi," jelasnya. (afz/jpnn)
JAKARTA - Pertumbuhan infrastruktur Indonesia dari tahun ke tahun ternyata mengalami kemunduran, dibandingkan dengan negara lainnya di Asia. Dari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bank Mandiri Imbau Nasabah Berhati-Hati Terhadap Penipuan Berkedok Undian Berhadiah
- Ralali Food Venture Rilis Makanan Tanpa Pengawet yang Bisa Bertahan Setahun
- Berburu Keping Oreo Pokemon Mew, Hadiahnya Traveling ke Jepang
- Cetak Laba Rp 15,98 Triliun Pada Triwulan I 2024, Mayoritas Analis Rekomendasikan Beli Saham BBRI
- Semester I 2024: Pertamina Hulu Energi Catatkan Kinerja Cemerlang
- RUPST 2024 BRI Insurance Laporkan Kinerja Positif