Pertumbuhan Premi Asuransi Tak Menggembirakan
jpnn.com, JAKARTA - Premi bruto asuransi umum pada kuartal ketiga 2017 hanya tumbuh 2,8 persen secara year on year (yoy).
Angkanya mencapai Rp 44,24 triliun dari Rp 43,03 triliun.
Premi terbesar disumbang asuransi harta benda yang tumbuh empat persen menjadi Rp 13,03 triliun.
Asuransi kendaraan bermotor juga mulai tumbuh positif dengan pertumbuhan 11,6 persen menjadi Rp 12,45 triliun.
”Asuransi dari properti cukup banyak karena sekarang banyak pembangunan pusat perbelanjaan baru di berbagai daerah,” kata Wakil Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Trinita Situmeang, Jumat (1/12).
Selain pembangunan properti, penjualan motor dan mobil yang tumbuh positif diikuti dengan pertumbuhan asuransi kendaraan bermotor.
Penjualan motor ke konsumen pada kuartal ketiga sebanyak 1,63 juta unit.
Pada periode yang sama tahun lalu, tercatat penjualan 1,38 juta unit.
Premi bruto asuransi umum pada kuartal ketiga 2017 hanya tumbuh 2,8 persen secara year on year (yoy).
- Sukses, Aset yang Dikelola Wealth Management BRI Tumbuh 21% Kuartal I 2024
- Diikuti 500 Peserta, Adira Finance Kembali Gelar Mudik Gratis
- Peringati Global Money Week 2024, Prudential Indonesia Edukasi Murid SD Agar Melek Finansial
- Ekspansi Digital Insurace Jasaraharja Putera Sabet Penghargaan Bergengsi
- Kirana Plus BRI Life Hadir dengan Beragam Manfaat untuk Perlindungan Jiwa Bagi Nasabah
- Rahasia Agar Hobi Bersepeda Bebas Worry, Pakai Asuransi Milik BRI Insurance