Pesan Mendalam Prof Nunuk untuk Seluruh Guru Honorer, Bikin Terharu

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Ditjen Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Prof Nunuk Suryani menyampaikan kondisinya makin membaik.
Pascakecelakaan pada Sabtu (12/2) saat perjalanan darat Jakarta-Solo, kendaraan yang ditumpangi Prof Nunuk mengalami kecelakaan sehingga mengharuskannya dirawat pada salah satu rumah sakit di Kabupaten Karanganyar.
Nunuk menyampaikan musibah yang menimpanya itu lewat akunnya di Instagram pada Kamis (17/2) malam, lima hari setelah kejadian. Saat ini Nunuk sudah latihan jalan dengan walker.
"Alhamdulillah saya sudah membaik, berkat doa restu semuanya. Sudah latihan jalan pakai walker dan insyaallah segera pulih," kata Prof Nunuk kepada JPNN.com, Jumat (18/2).
Diceritakannya, meski dalam kondisi sakit, pikirannya tetap tertuju pada pekerjaannya. Program satu juta PPPK guru merupakan salah satu dari sekian banyak tanggung jawabnya.
Dokter, keluarga, sahabat, dan mitra kerjanya pun sampai menyarankan Nunuk untuk benar-benar fokus pada pemulihan kesehatannya.
"Saya ingin secepatnya bekerja supaya segera tancap gaspol menyelesaikan kerjaan untuk guru honorer," ucapnya.
Ketika sakit juga Nunuk selalu menyempatkan diri menjawab pertanyaan yang masuk di Instagram-nya. Pertanyaannya beragam, tetapi terbanyak soal seleksi PPPK guru.
Sesditjen GTK Kemendikbudristek Prof Nunuk Suryani menyampaikan pesan mendalam untuk seluruh guru honorer
- Jumlah PPPK Terus Bertambah, Guru Honorer dan Tendik Terkena PHK
- Penyebab Utama Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya
- Mendikdasmen: Tunjangan Guru Honorer Non-Serdik Tidak Dihitung dari Januari
- Mendikdasmen Ungkap Kategori Guru Honorer yang akan Ditransfer Tunjangan Bulanan
- Mei, 785 Ribu Guru Honorer Non-Sertifikasi Terima Tunjangan Langsung ke Rekening
- 71.166 Guru Honorer Kantongi Rp 2 Juta per Bulan, Langsung Masuk Rekening