Pesawat Kepresidenan Telah Dianggarkan Setahun Sebelumnya
Jumat, 10 Juni 2011 – 21:17 WIB
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo mengatakan, rencana pembelian pesawat kepresidenan itu sebenarnya sudah dianggarkan satu tahun sebelumnya. "Itu sudah dianggarkan, dan itu perlu waktu untuk menyelesaikan pesawat itu. Tetapi malah dari tahun lalu sudah dianggarkan," kata Agus usai berkunjung ke MK, Jumat (10/6) malam. Menurut Agus, Indonesia memang membutuhkan pembelian pesawat ini. Dengan kata lain menurutnya, sangat tepat kalau Presiden bisa memiliki pesawat kepresidenan. Karena menurutnya, Indonesia merupakan negara yang luas. Sementara andai Presiden harus menggunakan pesawat komersil, atau pesawat komersil yang kemudian diubah menjadi pesawat kepresidenan, menurutnya hanya akan membuat pengelolaan perusaahan itu kurang efisien.
Namun, Agus mengaku tidak mengetahui nilai anggaran yang dimaksud. "Nilainya, nanti saya mesti tanya sama Dirjen Anggaran untuk bisa beritahu angka yang tepat," kilahnya.
Baca Juga:
Dikatakan Agus, pihaknya turut serta langsung dalam proses penganggarannya, dan anggaran itu sudah diwujudkan. "Artinya, pemerintah sudah setuju dan kita sudah bicara dengan DPR. Dan kemudian DPR pun sudah setuju. Jadi ini tinggal dilakukan eksekusi," jelasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo mengatakan, rencana pembelian pesawat kepresidenan itu sebenarnya sudah dianggarkan satu tahun
BERITA TERKAIT
- 14 Warga Meninggal Akibat Banjir dan Longsor di Luwu
- Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK: Ternyata Perincian Formasi Belum Beres, Ini Datanya
- 5 Berita Terpopuler: Penting! Info Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK, Jadwalnya Juga Sudah Keluar
- Kemenhub Memfasilitasi Kepulangan Jenazah ABK Kapal MV Hompu 1
- Masjid JIEP Jayakarta Bakal Jadi yang Terbesar di Jakarta Timur
- Sampah Jakarta 8.200 Ton, DPRD Usulkan Tiru Singapura