Pemerintah Genjot Sertifikasi Profesi
Jumat, 10 Juni 2011 – 18:28 WIB
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengingatkan pentingnya sertifikasi kompetensi bagi para pekerja. Karenanya Muhaimin mengharapkan kesadaran akan pentingnya sertifikasi bagi kompetensi, keterampilan dan keahlian kerja semakin meningkat.
”Peningkatan pemahaman dan kesadaran masyarakat dan tenaga kerja akan arti pentingnya sertifikasi kompetensi kerja akan berdampak baik pada pengakuan dan penghargaan terhadap sertifikasi kompetensi, terutama menjawab tantangan pasar kerja global di masa mendatang,” kata Muhaimin usai acara pelantikan Ketua, Wakil Ketua dan anggota Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Gedung Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans), Jakarta, Jumat (10/6).
Muhaimin menjelaskan, untuk mendorong sosialisasi sertifikasi kerja maka pemerintah melakukan percepatan program sertifikasi tenaga kerja sesuai tuntutan industri. Biaya pengurusan sertifikasi pun ditetapkan agar tidak terlalu memberatkan tenaga kerja.
"Pemerintah telah melakukan penguatan dan pemberdayaan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang telah ada dan mendorong berdirinya LSP baru di berbagai sektor utamanya pada sektor yang telah dikomitmenkan di perundingan internasional," jelasnya.
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengingatkan pentingnya sertifikasi kompetensi bagi para pekerja.
BERITA TERKAIT
- 5 Tokoh Perempuan Dianugerahi Leading Women Award 2024, Ada Chief Sustainability Officer APP Group
- 503 PPPK Terima SK, Hasan Chabibie: Pahami Posisi Anda sehinga Bisa Bekerja Profesional
- Eks Penyidik KPK Minta Nurul Ghufron Mundur karena Terlibat dalam Mutasi ASN Kementan
- Pj Ketua TP PKK Tyas Fatoni Kukuhkan Ketua Pembina Posyandu Kabupaten se-Sumsel
- Waspada, Jumlah Gempa di Gunung Ile Meningkat Signifikan
- PPPK Harus Bisa Menjaga Loyalitas dan Integritas Saat Bertugas