Peserta Bintara Curiga Ada Kejanggalan, Polda Papua Barat Merespons Begini

Peserta Bintara Curiga Ada Kejanggalan, Polda Papua Barat Merespons Begini
Puluhan peserta tes Bintara Polri Program Afirmasi Otsus 2021 Papua Barat bertemu pimpinan DPRP Papua Barat, di Manokwari, Kamis (17/6). Foto: ANTARA/Hans Arnold Kapisa

jpnn.com, JAKARTA - Polda Papua Barat kini tengah melakukan seleksi Bintara Polri Program Afirmasi Otonomi Khusus (Otsus) TA 2021.

Dalam seleksi ini, ada sekitar 4.449 orang menjadi pendaftar.

Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi mengatakan untuk tahun ini ada 1.500 siswa yang akan diterima.

“Semuanya terdiri dari bintara otsus pria 1.400 dan wanita sebanyak 100,” kata Adam dalam keterangan pers kepada jpnn.com, Jumat (18/6).

Menurut dia, saat ini peserta tengah melaksanakan proses seleksi kesehatan di Polda Papua Barat.

Dari 4.449 pendaftar, kini tersisa 2.633 orang. Perinciannya 2.080 casis pria dan 553 orang wanita.

Adam menerangkan, pada tes kesehatan tahap dua kemarin ada peserta yang tidak lolos dikarenakan memiliki penyakit.

Dia menyebut apabila dipaksakan lolos, bisa berbahaya ketika pendidikan nanti. Akibat terburuknya, casis tersebut bisa meninggal dunia.

Polda Papua Barat merespons kejanggalan yang disebutkan para casis Bintara Polri yang gagal dalam seleksi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News