Pesisir Sumatera Dibawah Ancaman

Penanggulangan Bencana Harga Mati

Pesisir Sumatera Dibawah Ancaman
Rata dengan Tanah. Bantuanpun belum masuk di Muntei Baru, Dusun Betumongah, Pagai Utara Mentawai. Foto: RAKA DENNY/JAWAPOS
PADANG -- Potensi gempa berkekuatan besar berikut tsunami diprediksi belum berlalu. Meski sebagian Kepulauan Mentawai lesap, tidak berarti pesisir Sumatera luput dari ancaman. Makanya, agar tidak jatuh korban lagi, jalur evakuasi berikut shelter untuk pengungsi saat bencana terjadi menjadi harga mati. Hal terpenting, sistem pemberitahuan dini yang sudah terpasang harus diparipurnakan.

Memang, pembangunan tersebut sudah dilakukan, tapi hasilnya masih jauh dari kebutuhan. Beruntung setelah beberapa kali terjadi, prediksi gempa berkekuatan 8,9 SR yang diekspor tim ahli bentukan staf khusus presiden bidang kebencanaan dan bantuan sosial belum terbukti.

Tapi,sebagaimana dijelaskan seorang pakar tim tersebut Danny Hilman Natawidjaja lewat press release pusat penelitian geoteknologi LIPI, gempa kemarin sama sekali tidak mengurangi potensi gempa besar Mentawai yang diprediksi mempunyai akumulasi tekanan bumi sampai 8,8 SR (bukan 8,9 SR sebagaimana yang ia ekspos sebelumnya, red).

Salah seorang ahli lainnya Hamzah Latief mengatakan, di Kota Padang saja ancaman tsunami akibat gempa yang tak terprediksi waktunya itu, mengancam garis pantai sepanjang sekitar 84 kilometer. Di sekitar Padang, ancaman tsunami mengintai untuk 19 pulau di sekitarnya. Di daratan Kota Bengkuang, tsunami menyebar lewat 21 sungai besar dan kecil yang bermuara ke Samudera Hindia.

PADANG -- Potensi gempa berkekuatan besar berikut tsunami diprediksi belum berlalu. Meski sebagian Kepulauan Mentawai lesap, tidak berarti pesisir

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News