Pesona Batik Majapahit, Paduan Motif Solo dan Warna Gula Jawa

Pesona Batik Majapahit, Paduan Motif Solo dan Warna Gula Jawa
TIRTO TEDJO: Busana rancangan Satrio Juli Wiyoto yang menggunakan paduan warna candi Majapahit dan gula Jawa dengan pola batik Solo ini tampak modern namun tetap etnik. Foto Hendra/Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com SURABAYA - Apa jadinya bila warna-warna dari candi Majapahit dan gula Jawa dia plikasikan pada batik.

Desainer sekaligus seniman batik Satrio Juli Wiyoto membuktikannya dalam rancangan karyanya. 

Menggunakan batik dengan warna cokelat pohon dan gula Jawa yang dimaksudkan agar terlihat natural namun tetap indah.

Paduan warna dan pola ini disebut Tirto Tedjo. Terlihat pada sejumlah pakaian, pola yang digunakan tampak unik dan menarik.

“Warnanya tradisional, tapi pola yang digunakan adalah aliran modern,” tuturnya,  Minggu  (27/11).

Penggunaan warna cokelat memang paling umum digunakan pada batik, karena  menimbulkan kesan tradisional.

Dalam karyanya ini warna yang digunakan adalah cokelat sedang, cokelat tua dan kombinasi hitam yang muncul pada pola.

Sedikit kemerah-merahan karena terinpirasi dari gula jawa. Busana rancangan laki-laki yang akrab disapa Joe ini memilih cutting dan model yang longgar.

JPNN.com SURABAYA - Apa jadinya bila warna-warna dari candi Majapahit dan gula Jawa dia plikasikan pada batik. Desainer sekaligus seniman batik Satrio

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News