Pesta Manis, Lalu Inter Segera Menangis
Senin, 24 Mei 2010 – 10:53 WIB

PISAH - Massimo Moratti dan Jose Mourinho ketika sesekali berjumpa dalam latihan keseharian Inter Milan. Foto: Inter.it.
Maicon memang merupakan salah seorang pemain favorit Mourinho. Dia termasuk kategori pemain bertahan dengan kemampuan komplit. Jago duel udara, kukuh menjaga pertahanan, ia pun dikenal rajin membantu serangan. Tak heran bila dia menjadi pemain tak tergantikan di posisi bek kanan Inter musim ini. Maicon juga adalah salah seorang andalan di timnas Brazil.
Nah, apakah memang bakal begitu kejadiannya? Jika iya, Inter memang pantas saja menangis - khususnya untuk Mourinho. Tapi terlepas dari itu, apapun yang terjadi, tentu saja life must go on. Dan seperti dikatakan salah seorang pilar Inter lainnya, Esteban Cambiasso, sepakbola memang seperti bola itu sendiri: bulat. "Pemain maupun pelatih selalu datang dan pergi silih berganti," katanya. (na/ham/ca/ito/jpnn)
INTER Milan boleh saja berpesta habis-habisan, pasca kesuksesan mereka meraih trofi Liga Champions yang sudah dinanti-nantikan 45 tahun lamanya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jalan Terjal Persib Menuju Kampiun Liga 1, Marc Klok Bangga
- PSG vs Arsenal: The Gunners Rusak Momen Ultah Luis Enrque?
- NBA Playoffs: Tembakan 3 Poin di Sisa Waktu 1,1 Detik Bawa Pacers Memukul Cavaliers
- Inter Milan ke Final Liga Champions, Kisah 15 Tahun Silam Kembali Ditulis?
- Komentar Hansi Flick Setelah Barcelona Ditumbangkan Inter di Semifinal Liga Champions
- Inter Milan vs Barcelona: Si Ular Kembali Hadirkan Trauma