Peter Tabichi, Guru Terbaik Dunia dari Kenya
jpnn.com, DUBAI - Dua belas tahun silam, Peter Tabichi hanyalah seorang guru sekolah Desa Pwani, Provinsi Rift Valley, Kenya, yang punya mimpi setinggi langit. Kala itu, dia meninggalkan sekolah swasta untuk membaktikan diri kepada masyarakat tak mampu. Pengabdiannya terbayar tunai.
Minggu (24/3) adalah malam penuh kenangan bagi Tabichi. Dia bisa berdiri diapit tokoh-tokoh besar. Yakni, Putra Mahkota Dubai Hamdan bin Mohammed Al Maktoum dan aktor Hollywood Hugh Jackman.
Meski menjadi lakon utama dalam malam penghargaan Global Teacher Prize 2019, Tabichi tetap tampil bersahaja dengan jubah cokelat dan sabuk tali putih. Ya, lelaki itu adalah biarawan dari Ordo Fratrum Minorum atau Ordo Fransiskan. Tarekat kerohanian dalam gereja Katolik itu memang menekankan diri pada sikap rendah hati dan memilih hidup dalam kemiskinan.
"Penghargaan ini bukan mengakui saya. Tapi mengakui generasi muda di benua saya," ujar lelaki 36 tahun tersebut menurut AFP.
BACA JUGA: Guru Honorer Ultimatum Dinas Pendidikan Banten, Ditunggu Hingga Besok
Bagi Tabichi, yang mengantarkan dirinya ke puncak kompetisi dengan hadiah USD 1 juta (Rp 14 miliar) itu adalah anak-anak didiknya. Tanpa prestasi mereka, guru Keriko Mixed Day Secondary School itu tak akan dikenal siapa-siapa. Tabichi, alumnus Egerton University, mengalahkan 10 ribu kandidat dari 179 negara.
Sebanyak 95 persen murid Tabichi adalah warga miskin. Sepertiga siswa adalah yatim piatu. Belum lagi kehamilan saat remaja, putus sekolah, dan narkotika yang selalu menghantui.
Tabichi merelakan 80 persen gajinya untuk mendanai proyek siswa atau komunitas. Dia juga membentuk klub sains untuk membina siswa berbakat.
Peter Tabichi menjadi lakon utama dalam malam penghargaan Global Teacher Prize 2019 alias penghargaan guru terbaik di dunia
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Tak Perlu Khawatir, Wakil Rakyat Punya Solusi soal Penempatan Guru, Pertama dalam Sejarah
- Guru Honorer Negeri Minta Diprioritaskan di Seleksi PPPK 2024, Jangan Benturkan dengan P1 Swasta
- Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kemenag Terbanyak Guru, Peluang Honorer Besar
- Disingkirkan PPPK P1 Swasta, Guru Honorer Negeri Terus Melawan
- Tingkatkan Kualitas Guru, Disdik Sorsel Menyiapkan Anggaran Rp 300 Juta
- 316 Guru PTT Gunung Mas Dilantik menjadi PPPK, Begini Pesan Wabup Efrensia