Petugas Cantik Berdetektor Metal Geledah Peserta Tes CPNS

Petugas Cantik Berdetektor Metal Geledah Peserta Tes CPNS
Dua pegawai Kemenkumham, Putu Yogi Hitawati dan Bayu yang menggunakan metal detector untuk memeriksa para peserta ujian computer assisted test (CAT) di Kantor Regional X BKN Bali, Jumat (15/9). Foto: Humas BKN

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) menerapkan pengawasan ketat pada pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS 2017. Kemenkumham mengerahkan petugasnya yang dilengkapi detektor logam atau metal detector guna mengantisipasi kemungkinan kecurangan.

Para petugas yang dikerahkan untuk melakukan pemeriksaan pun berpenampilan gagah dan menarik. Untuk petugas perempuannya terlihat cantik, sedangkan yang laki-laki juga tampat ganteng.

Seperti pelaksanaan SKD Computer Assisted Test (CAT) Station Kantor Regional X Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Bali, Jumat (15/9). Sebelum masuk ke dalam ruangan yang sudah dipasangi pengacak sinyal ponsel, para peserta test harus melewati dua petugas yang membawa metal detector.

Karena itu, gadget yang dilarang dibawa masuk seperti ponsel, kamera dan peralatan elektonik lainnya akan terdeteksi metal detector. Agar peserta yang digeledah tidak tegang, Kemenkumham memilih petugas berpenampilan menarik.

Untuk petugas cewek bernama Putu Yogi Hitawati, SH, MH yang juga kepala Sub Bidang Keamanan di Lapas Khusus Perempuan. Sedangkan petugas cowoknya bernama Bayu, penjaga Lapas Kerobokan Denpasar.

"Keduanya ini pegawai Kemenkumham dan ditugaskan mengawal pelaksanaan SKD CAT SKD di Kanreg X BKN," kata Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan kepada JPNN, Jumat (15/9).

Dia menambahkan, langkah Kemenkumham ini bisa dicontoh instansi lainnya. Pengawasan tetap superketat, tapi petugas yang memeriksa cantik dan ganteng sehingga peserta tes tidak tegang.(esy/jpnn)


Kemenkumham mengerahkan petugasnya yang dilengkapi detektor logam atau metal detector guna mengantisipasi kemungkinan kecurangan dalam tes seleksi CPNS.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News