Petugas yang Menggilir Gadis Belia Itu...Masih Tertawa

Petugas yang Menggilir Gadis Belia Itu...Masih Tertawa
Ilustrasi.

Tak lama berselang, para pelaku juga datang ke rumah RT. Namun mereka menolak tuduhan tersebut. "Pelaku tampak seperti merasa tidak bersalah. Bahkan Ag masih bisa tertawa. Padahal banyak masyarakat melihat sore itu,’’ tutur AI.

Ketua RT lalu menyarankan persoalan ini dilaporkan ke Polsek Payung Sekaki, Jumat (12/2) malam. Sebab, tak ada kata sepakat yang didapat dari penyelesaian secara kekeluargaan tersebut.

Malam itu juga, rombongan melapor ke Polsek Payung Sekaki. Hanya saja, mereka malah diarahkan melapor ke Polresta Pekanbaru. Tanpa menunggu waktu, pihak korban melapor ke Polresta. 

Di lantai III, mereka diterima petugas Reskrim yang bertugas. Menurut AI,  petugas kurang cepat merespons. Hanya lantaran dia tidak membawa identitas. Sambil memohon, AI meminta petugas langsung menangkap pelaku. Dia takut jika tidak ditindaklanjuti, mereka diancam para pelaku. 

"Petugas yang kami temui malam itu mengatakan mereka hanya ada tiga orang. Tidak mungkin langsung menangkap, jadi diterima laporan dulu,’’ tutur AI. 

Setelah laporan diterima, rombongan pulang ke rumah. Saat itu mereka mendapat kabar pelaku telah pergi. 

Kapolresta Pekanbaru Kombes Arief Syarief Hidayat ketika dikonfirmasi, Senin (15/2) mengaku belum mendapat laporan resmi dari anggota. (pmx/mas/adk/jpnn)

Baca Juga: Tragis! Dituduh Mesum, Gadis Belia Malah Digilir 4 Petugas Ronda
Klik Lagi: Dipaksa Bercumbu, Direkam, Oh..Kemudian Digilir


PEKANBARU - Penderitaan tragis SS, gadis belia yang dituduh berbuat mesum namun malah digilir empat petugas ronda itu belum berakhir. Sebelumnya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News