PGRI: Guru Belum Siap Hadapi Kurikulum Baru
Jumat, 23 November 2012 – 02:20 WIB
JAKARTA - Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Sulistyo, mengatakan, guru belum siap menghadapi perubahan kurikulum pendidikan nasional tahun ajaran 2013. Diketahui, saat ini kurikulum tersebut masih akan diuji publik oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan guna mendapatkan masukan dari semua pihak. Menurutnya, pembinaan kepada guru dilakukan dengan menumbuhkan motivasi mengembangkan diri, kemudian sistem itu harus dilakukan dengan baik. Saat ini, pembinaan guru yang bersifat otonom membuat guru jarang dapat pembinaan.
"Belum, kalau sekarang belum. Jadi kalau pemerintah tidak melakukan sesuatu untuk menyiapkan guru, kurikulum baru tidak akan bisa berjalan," kata Sulistyo, Kamis (22/11) malam.
Dia menilai masih ada persoalan serius di dunia guru, yakni perlunya dilakukan pembinaan, terutama merubah mine side para guru. Karena penelitian demi penelitian tentang rendahnya mutu guru tidak akan ada hasil selama tidak dilakukan pembinaan.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Sulistyo, mengatakan, guru belum siap menghadapi perubahan kurikulum pendidikan
BERITA TERKAIT
- Wakil Ketua MPR Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Konsisten Dilakukan
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi
- Fauzie Yusuf Siap Lakukan Pembenahan Kurikulum Universitas Jayabaya
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru