PHRI: Guest House Bikin Okupansi Hotel Menurun

PHRI: Guest House Bikin Okupansi Hotel Menurun
Ilustrasi guest house. Foto: Kaltim Post/JPNN

jpnn.com, BALIKPAPAN - Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Balikpapan Salman Urip mengaku sudah beberapa kali menyuarakan agar guest house bisa ditertibkan.

Terlebih cukup banyak hunian homestay di Kota Beriman, julukan Balikpapan, yang tidak berizin.

“Kehadiran mereka (guest house) memicu penurunan okupansi hotel berbintang maupun nonbintang. Perlu ada pembatasan tempat penginapan di Balikpapan. Paling tidak memilah yang boleh beroperasi hanya mereka yang berizin saja,” terangnya, Selasa (18/6).

BACA JUGA: Cara Jitu Pelindo Permudah Sistem Pembayaran

Dia mengungkapkan, saat ini okupansi kamar hotel saat hari biasa tidak sampai 50 persen. Pada akhir pekan angkanya berkisar di antara 70 persen.

“Persaingan akan semakin ketat karena masih ada saja hotel baru yang muncul tiap tahunnya,” tuturnya.

Terbaru ada Four Point by Sheraton Balikpapan di dekat Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sepinggan.

Padahal, menurut dia, kondisi kamar yang ada saat ini belum penuh semuanya. Karena itu, perlu ada pembatasan.

Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Balikpapan Salman Urip mengaku sudah beberapa kali menyuarakan agar guest house bisa ditertibkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News