Pimpinan Undip Komentari Penangguhan Praktik Yan Wisnu dari RSUP Dr Kariadi

Karena di matanya, sosok Yan Wisnu adalah sosok yang penuh integritas. Dia mengenalnya sebagai pria bersuara lirih, selalu ramah, tidak pernah meledak-ledak, sangat hati-hati dan terukur dalam berkata-kata.
"Sulit saya membayangkan dia rela untuk melindungi pelaku perundungan dan mengorbankan nama baiknya sendiri. Mengorbankan puluhan mahasiswa yang lain, dan terutama almamater Undip yang teramat dicintainya," tuturnya.
Dia mengatakan di balik langkah Dirut RSUP Dr Kariadi Agus Akhmadi menangguhkan praktik sementara Yan Wisnu, ada tekanan yang luar biasa dari Kemenkes.
Kali ini, dia menyamakan kasus pencopotan Dekan FK Universitas Airlangga (Unair) Budi Santoso karena menolak dokter asing masuk Indonesia beberapa waktu lalu.
"Di sini, saya segera teringat kasus yang menimpa Dekan Fakultas Kedokteran Unair yang diberhentikan oleh menteri karena berani kritis pada kebijakan pemerintah," katanya.(mcr5/jpnn)
Wakil Rektor IV Universitas Diponegoro (Undip) Wijayanto menilai penangguhan praktik dr Yan Wisnu dari RSUP Dr Kariadi bentuk penghukuman berkali-kali.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Wartawan Tempo Jadi Sasaran Represif Polisi Saat May Day di Semarang
- Tarif Trans Semarang Rp 0, Pelajar dan Mahasiswa Tinggal Naik
- BRT Gratis & Akses Sekolah untuk Semua Jadi Kado HUT ke-478 Kota Semarang
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?
- Dokter Konsumen