PLTGB Timika Butuh USD 15 Juta
PLN Berharap Akhir 2013 Beroperasi
Kamis, 08 Maret 2012 – 11:47 WIB
JAKARTA - PT PLN (Persero) memperkirakan kebutuhan dana investasi pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Batubara (PLTGB) Timika, Papua, sekitar USD 15 juta. PLN mengharapkan PLTGB Timika bisa mulai beroperasi akhir tahun 2013 setelah rencana pengembangan PLTU 2x25 MW secara resmi dibatalkan. Selanjutnya Nur Pamuji mengungkapkan, pembangunan PLTGB yang diharapkan bisa beroperasi pada 2013 ini diperkirakan akan menelan dana investasi sekitar USD 15 juta. Sedangkan penyiapan dokumen lelang saat ini tengah dipersiapkan perusahaan. Sehingga akhir 2012 segera diketahui pemenang tender yang akan melaksanakan proyek tersebut.
Menurut Direktur Utama PLN Nur Pamudji, memang dibenarkan awalnya PLN berencana mengembangkan proyek PLTU di Timika dan menurut skenario seharusnya bisa direalisasikan tahun ini. Namun, dikarenakan pembangunan PLTU di Timika terkendala masalah lahan, perusahaan mengambil keputusan untuk membangun PLTGB.
"Untuk membangun PLTU di Timika biayanya juga besar dan itu menjadi dasar kontraktor banyak yang tidak berani untuk mengembangkannya. Di samping masalah lahan yang sampai sekarang masih belum tuntas dan akhirnya secara resmi dibatalkan dan suratnya sudah disampaikan kepada pemerintah," kata Nur.
Baca Juga:
JAKARTA - PT PLN (Persero) memperkirakan kebutuhan dana investasi pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Batubara (PLTGB) Timika, Papua, sekitar
BERITA TERKAIT
- Petani Sawit Plasma Antusias Kembangkan Ternak Sapi Pola Siska
- Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global
- Asbanda Umumkan Pemenang Pengundian Tabungan Simpeda, Berikut Daftarnya
- Bawang Merah Enrekang Siap Penuhi Kebutuhan Nasional di Tengah Kenaikan Harga
- Pahami Risiko Paylater, Layanan Pembayaran dari Marketplace
- Sinar Mas Land Kolaborasi Bareng Xendit Gelar DNA VC Startup Connect