PM Malcolm Turnbull Ancam Gelar Pemilu Dipercepat
Pemilu dipercepat dikenal dalam sistem politik di Australia, yaitu pemilu digelar bukan pada jadwal yang biasanya, yaitu tiga tahun. Kebetulan tahun 2016 ini memang merupakan tahun pemilu, yang menurut jadwalnya akan digelar September mendatang.
Pemilu federal digelar tiap tiga tahun, dan pemilu terakhir berlangsung pada September 2013, dimana Partai Koalisi Liberal Nasional di bawa Tony Abbott saat itu menang telak melawan Partai Buruh yang beroposisi.
Pemilu dipercepat bisa digelar jika sebuah RUU tidak lolos di salah satu kamar parlemen, baik di DPR atau di Senat.
Pemimpin Oposisi Bill Shorten menanggapi pengumuman itu dengan menyatakan bahwa PM Turnbul sedang panik, dan hanya memikirkan masa depan rakyat melainkan hanya memikirkan masa depan politiknya sendiri.
Perdana Menteri Malcolm Turnbull meminta Parlemen Australia menggelar sidang istimewa pada April mendatang untuk membahas rancangan UU tentang hubungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka