PM Yunani Minta Maaf dan Janji Usut

Janji Usut Kematian Andreas Grigoropoulos

PM Yunani Minta Maaf dan Janji Usut
PM Yunani Minta Maaf dan Janji Usut
ATHENA - Amuk massa di Yunani yang berlangsung sejak Sabtu lalu (6/12) terus berlanjut. Kemarin (8/12) anarkisme terparah terjadi di Thessaloniki, kota terbesar kedua di bagian utara negeri itu. Aksi protes juga merembet ke Kota Trikala.

Di Thessaloniki, polisi menghadang sekitar 300 orang yang tak lain adalah mahasiswa berhaluan sayap kiri radikal dengan tembakan gas air mata. Namun, hal itu sama sekali tak menyurutkan langkah demonstran untuk melempar bom molotov, batu, dan botol ke arah polisi. Akhirnya, dua orang demonstran ditangkap dan digelandang ke markas polisi setempat.

Seperti diberitakan sebelumnya, aksi massa itu dipicu tewasnya seorang remaja pria berusia 16 tahun, Andreas Grigoropoulos, karena ditembak polisi di Exharcia, Athena, pada Sabtu lalu (6/12). Versi polisi, insiden penembakan tersebut terjadi setelah mobil patroli dicegat dan diserang dengan lemparan batu oleh sejumlah anak muda tanpa alasan yang jelas (salah satunya adalah korban).

Hari pertama kerusuhan, api kemarahan massa menyambar lima kota, yakni, Athena (khususnya Exharcia), Thessaloniki, Patras, dan Pulau Kreta. Sejauh ini, tak ada korban jiwa, selain Grigoropoulos. Namun, belasan mengalami luka-luka. Beberapa di antaranya polisi.

ATHENA - Amuk massa di Yunani yang berlangsung sejak Sabtu lalu (6/12) terus berlanjut. Kemarin (8/12) anarkisme terparah terjadi di Thessaloniki,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News